PISANG BERBINTIK HITAM MENGANDUNG ZAT ANTIKANKER

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KESEHATAN - KESEHATAN
LOKASI INFORMASI
NASIONAL - NASIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - FABRICATED CONTENT
KANAL ADUAN
FACEBOOK
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Tommy Sutami
DILIHAT
264 KALI

Jum'at, 24 Juni 2022

Bederar di media sosial sebuah narasi yang mengklaim pisang berkulit bintik hitam diklaim memiliki zat yang dapat merusak sel kanker dalam tubuh.


Dalam narasi disebutkan semakin matang pisang maka semakin banyak kandungan Tumor Necrosis Factor (TNF). TNF adalah zat yang bisa merusak sel abnormal seperti sel kanker di dalam tubuh.

Benarkah hal tersebut?

CEK FAKTA : Dilansir medcom.id, Dosen biologi di Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Dr. Jessada Denduangboripant, mengatakan bahwa TNF tidak terdapat pada tumbuhan. TNF adalah zat yang menjadi bagian sistem imun mamalia. Zat tersebut tidak ada pada pisang dan tumbuhan lainnya.

Pakar kesehatan juga telah mewanti-wanti bahwa kebanyakan mengonsumsi pisang yang terlalu matang juga dapat berpengaruh buruk pada kesehatan. Bang-earn Thongmon, ahli gizi pada Biro Gizi Thailand, mengatakan bahwa pisang yang terlalu matang mengandung banyak zat tepung dan gula yang dapat berujung pada obesitas.

KESIMPULAN : Klaim bahwa pisang yang kulitnya berbintik hitam mengandung TNF yang dapat merusak sel kanker adalah salah. Faktanya, klaim ini dibantah ahli.

Informasi ini adalah jenis kategori Fabricated Content.

RUJUKAN : https://bit.ly/3bnOPQ2, https://bit.ly/3bi1t2V